© Hassan Alzaanin / TASS |
Gaza kembali menjadi sorotan dunia. Dalam laporan terbaru dari UNICEF, terungkap fakta mencengangkan: lebih dari 5.000 anak berusia 6 bulan hingga 5 tahun dirawat karena kekurangan gizi akut hanya dalam satu bulan, yaitu Mei 2025. Angka ini meningkat hampir 50% dibanding April dan melonjak hingga 150% dibanding Februari.
Menurut UNICEF, sebanyak 636 anak di antaranya mengalami kondisi kekurangan gizi akut yang parah, yang dikenal sebagai bentuk paling mematikan dari malnutrisi. Anak-anak ini membutuhkan perawatan intensif dan pengawasan terus-menerus hanya untuk bertahan hidup.
Lebih mengkhawatirkan lagi, selama lima bulan pertama tahun 2025, total 16.736 anak telah dirawat akibat gizi buruk di Jalur Gaza. Direktur Regional UNICEF untuk Timur Tengah dan Afrika Utara, Edouard Begbeder, menegaskan bahwa setiap kasus sebenarnya bisa dicegah jika bantuan makanan, air bersih, dan nutrisi tidak dihambat masuk ke Gaza.
Konflik yang Tak Kunjung Usai: Dampaknya ke Anak-Anak
Situasi ini makin parah sejak gencatan senjata yang sempat diberlakukan pada Januari dihentikan oleh Israel pada pertengahan Maret 2025. Serangan militer kembali digencarkan ke wilayah Gaza setelah Hamas menolak proposal damai yang dimediasi AS.
Pihak Israel mengklaim tindakan militer itu perlu untuk membebaskan sandera dan melemahkan Hamas, namun di balik semua itu, anak-anaklah yang menjadi korban paling nyata.
Saatnya Dunia Bersuara?
Edouard Begbeder menyerukan kepada Israel untuk membuka jalur bantuan kemanusiaan secara besar-besaran agar tragedi ini tidak makin parah. Ia memperingatkan bahaya kelaparan massal, wabah penyakit, dan peningkatan angka kematian jika kondisi terus dibiarkan.
Apa pendapatmu tentang situasi ini?
❓Apakah krisis ini murni akibat konflik politik, atau ada kepentingan lebih besar yang mengorbankan masa depan anak-anak?
🗣️ Tulis pendapatmu di kolom komentar. Jangan lupa untuk berbagi agar semakin banyak yang tahu bahwa ribuan nyawa anak-anak sedang dipertaruhkan!
: #Gaza #UNICEF #KrisisKemanusiaan #AnakAnakGaza #Malnutrisi #IsraelHamas #PerangGaza #BeritaDunia #BloggerAktual #DiskusiPanas