Publik lagi-lagi dihebohkan dengan kabar pejabat dan keluarganya yang jalan-jalan ke luar negeri. Kali ini datang dari Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, yang istrinya dikabarkan bepergian ke Eropa dengan menggunakan surat resmi dari kementerian.
Surat tersebut mencantumkan permohonan agar Kedutaan Besar RI di sejumlah negara Eropa bisa mendampingi sang istri dalam perjalanan selama 14 hari ke beberapa kota seperti Istanbul, Amsterdam, Brussels, Milan, dan lainnya. Dalam surat itu, disebutkan alasan perjalanannya adalah mendampingi anak yang ikut misi budaya internasional.
Menteri Maman sendiri langsung buka suara. Ia mengatakan bahwa:
-
Istrinya pergi untuk mendampingi anak yang ikut lomba World Innovative Student Expo.
-
Semua biaya perjalanan, termasuk tiket, akomodasi, dan konsumsi, dibayar pribadi, bukan pakai anggaran negara.
-
Surat yang beredar itu sebenarnya hanya permohonan pendampingan, bukan surat permintaan fasilitas negara.
-
Ia datang ke KPK secara sukarela untuk memberikan penjelasan secara transparan.
Namun, netizen tetap menyoroti perjalanan ini. Banyak yang mempertanyakan:
-
Kenapa harus ke banyak kota dan negara?
-
Apa benar-benar murni misi budaya anak, atau ada maksud lain?
-
Kenapa surat kementerian digunakan untuk urusan keluarga?
Di sisi lain, ada juga yang membela, bahwa mendampingi anak dalam ajang internasional adalah hal yang patut diapresiasi, apalagi jika memang tidak pakai uang negara.
Debat pun makin panas ketika dikaitkan dengan kondisi keuangan negara yang sedang defisit. Publik jadi makin sensitif jika ada pejabat atau keluarganya terlihat "menikmati fasilitas", walau diklaim pakai dana pribadi.
Sumber: Kumparan
(Link: https://kumparan.com/kumparannews/menteri-umkm-istri-saya-ke-luar-negeri-dampingi-anak-ikut-misi-budaya-25ORhX66r4w)
0 comments:
Post a Comment