BERITA TERKINI, DUNIA DALAM BERITA, SEPUTAR INFORMASI TERPECAYA

Cara Cari Uang Gampang Dan Halal

Mengurangi Stres Keuangan Masalah keuangan adalah salah satu penyebab utama stres dalam kehidupan. Pemahaman keuangan yang baik memungkinkan Anda menghindari masalah keuangan yang tidak perlu, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Showing posts with label Energi. Show all posts
Showing posts with label Energi. Show all posts

Friday, 18 July 2025

Trump Incar Tembaga Indonesia: ESDM dan Freeport Buka Suara

Tambang tembaga PT Freeport Indonesia di Papua.Foto: Grandyos Zafna Baca artikel detikfinance, "Trump Incar Tembaga Indonesia, ESDM Buka Suara"


Trump Incar Tembaga Indonesia: ESDM dan Freeport Buka Suara

🌍 Trump Incar Tembaga Indonesia: ESDM dan Freeport Buka Suara

Jakarta, 17 Juli 2025 – Presiden AS Donald Trump mengklaim akses penuh atas komoditas tembaga Indonesia sebagai bagian dari kesepakatan tarif impor baru yang menurunkan tarif dari 32 menjadi 19 persen :contentReference[oaicite:1]{index=1}.

🛠️ Pernyataan ESDM: Indonesia Sudah Terbuka

Tri Winarno, Dirjen Minerba Kementerian ESDM, menegaskan bahwa sejak lama Indonesia membuka akses ekspor mineral, termasuk tembaga, kepada semua negara. Akses ini bukan hanya milik AS, melainkan bersifat umum dan transparan :contentReference[oaicite:2]{index=2}.

🧱 Sudut Pandang Freeport: AS Bukan Mitra Utama

Tony Wenas, Dirut PT Freeport Indonesia, menyatakan selama ini tembaga Indonesia lebih banyak diekspor ke China, bukan Amerika. Ia meyakini kebijakan tarif baru tidak akan berdampak signifikan pada kegiatan ekspor perusahaan :contentReference[oaicite:3]{index=3}.

📈 Produksi Lokal & Hilirisasi

Freeport telah memulai produksi katoda tembaga 99,99% di smelter baru di Gresik, dengan target produksi mencapai 441.000 ton pada akhir 2025 :contentReference[oaicite:4]{index=4}.

🔧 Bukan Hal Baru, Namun Strategi Ekonomi

Menurut ESDM, klausul akses bebas ke komoditas merupakan strategi ekonomi dan geopolitik. Asalkan keputusan ini selektif dan transparan, Indonesia tidak akan mengorbankan kepentingannya :contentReference[oaicite:5]{index=5}.

📊 Ringkasan Situasi

Isu Detail
Tarif impor AS 19% (diturunkan dari 32%)
Akses tembaga Penuh, sesuai kesepakatan
Respon ESDM Indonesia terbuka, berlaku umum
Produksi Freeport Katoda Gresik, target 441.000 ton

✍️ Kesimpulan

Pernyataan Trump terkait akses bebas terhadap tembaga Indonesia memicu respons tegas dari pemerintah dan Freeport. Meski kesepakatan perdagangan memberi keuntungan, Indonesia memastikan akses ini bersifat terbuka, strategis, dan tidak eksklusif hanya untuk AS. Produksi lokal pun terus meningkat melalui program hilirisasi.


🔗 Sumber: DetikFinance - Trump Incar Tembaga Indonesia, ESDM Buka Suara

Share:

Friday, 20 December 2024

Harga Minyak Dunia Anjlok: Kekhawatiran Ekonomi Global dan Pasokan Berlimpah Jadi Sorotan



Harga minyak dunia kembali merosot tajam pada perdagangan Kamis (19/12), dipicu oleh kekhawatiran perlambatan ekonomi global serta pasokan yang melimpah di pasar.

Dilansir Jumat (20/12), Minyak Mentah West Texas Intermediate (WTI) melemah 0,95% atau turun 67 sen menjadi US$69,91 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu, Minyak Mentah Brent turun 0,69% atau 51 sen menjadi US$72,88 per barel di London ICE Futures Exchange.

Faktor Penekan Harga Minyak

  1. Kebijakan The Fed
    Penguatan dolar AS akibat kebijakan The Federal Reserve (The Fed) menjadi salah satu penyebab utama turunnya harga minyak. Dolar yang lebih kuat membuat harga minyak menjadi lebih mahal bagi pembeli di luar AS.

  2. Perlambatan Ekonomi Global
    Perlambatan ekonomi, terutama di China sebagai salah satu konsumen minyak terbesar dunia, semakin memperburuk prospek permintaan minyak.

Pasokan Melimpah

Meski produsen minyak berupaya menahan laju produksi, langkah ini belum cukup untuk menyeimbangkan pasar. Alhasil, harga minyak terus berada dalam tren negatif sepanjang tahun.

Sinyal Positif

Namun, ada secercah harapan dari laporan terbaru yang menunjukkan penurunan stok minyak mentah AS sebesar 934.000 barel. Meski lebih kecil dari perkiraan 1,6 juta barel, angka ini tetap menjadi kabar baik bagi pasar yang tengah tertekan.

Editor MUSTOPA

Share:

Blog Archive