BERITA TERKINI, DUNIA DALAM BERITA, SEPUTAR INFORMASI TERPECAYA

Cara Cari Uang Gampang Dan Halal

Mengurangi Stres Keuangan Masalah keuangan adalah salah satu penyebab utama stres dalam kehidupan. Pemahaman keuangan yang baik memungkinkan Anda menghindari masalah keuangan yang tidak perlu, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Saturday, 25 November 2023

Bacaan Ayat Seribu Dinar Tulisan Arab Latin

foto pixabay


Inilah bacaan ayat seribu dinar bahasa arab, latin dan terjemahannya.

Ayat seribu dinar mengacu pada bagian akhir ayat 2 dan keseluruhan ayat 3 Surat At Talaq. Merujuk pada laman Baznas, pembacaan ayat seribu dinar ini diyakini membuka pintu bagi siapa saja yang membacanya.

Tak hanya itu, membaca ayat seribu dinar juga dapat meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan SWT. Umat ​​Islam bisa membaca ayat seribu dinar ini setiap hari, terutama setelah shalat fardhu.

Untuk lebih jelasnya simak bacaan ayat seribu dinar yang dikutip dari laman Alquran Kementerian Agama di bawah ini:

Inilah bacaan ayat seribu dinar bahasa arab, latin dan terjemahannya.

Ayat seribu dinar mengacu pada bagian akhir ayat 2 dan keseluruhan ayat 3 Surat At Talaq. Merujuk pada laman Baznas, pembacaan ayat seribu dinar ini diyakini membuka pintu bagi siapa saja yang membacanya.

Tak hanya itu, membaca ayat seribu dinar juga dapat meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan SWT. Umat ​​Islam bisa membaca ayat seribu dinar ini setiap hari, terutama setelah shalat fardhu.

Untuk lebih jelasnya simak bacaan ayat seribu dinar yang dikutip dari laman Alquran Kementerian Agama di bawah ini:

Bacaan Ayat Seribu Dinar

وَمَن يَتَّقِ ٱللَّهَ يَجْعَل لَّهُۥ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَن يَتَوَكَّلْ عَلَى ٱللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُۥٓ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ بَٰلِغُ أَمْرِهِۦ ۚ قَدْ جَعَلَ ٱللَّهُ لِكُلِّ شَىْءٍ قَدْرًا

Latin:

"Wa man yattaqillaaha yaj'al lahuu makhrojan, Wa yarzuqhu min haitsu laa yahtasibu,Wa man yatawakkal'alallaahi fahuwa hasbuhuu,Innallaaha baalighu amrihii,Qad ja'alallaahu likulli syai in qadran" (QS .At-Thalaq: 2-3)

Artinya:

“Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya Rizki dari arah yang tidak dia duga. Dan barang siapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Dia mencukupinya. Sesungguhnya Allah akan mencapai urusanNya, sesungguhnya Allah telah mengadakan bagi tiap-tiap sesuatu ketentuan.”

Waktu Mustajab Membaca Ayat Seribu Dinar
Berikut waktu yang paling mustajab untuk membaca ayat seribu dinar:

1. Setelah sholat Subuh

Ketika waktu subuh, produktivitas otak manusia masih sangat baik.

Apabila pada waktu tersebut, digunakan untuk membaca ayat seribu dinar, maka akan mendatangkan afirmasi positif dalam pikiran.

3. Saat mulai beraktivitas atau bekerja

Ayat seribu dinar dianjurkan untuk dibaca minimal 1 kali dalam sehari.

Membaca ayat seribu dinar saat akan memulai aktivitas, akan menghadirkan pikiran yang positif.

Sehingga diberikan kelancaran, kemudahan dan keberkahan dalam bekerja.

Baca juga: Bacaan Doa untuk Palestina dan Masjidil Aqsa dalam Bahasa Arab dan Terjemahan

4. Setelah sholat Tahajud

Seperti diketahui, pada sepertiga malam terakhir adalah waktu paling mustajab untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Pada waktu tersebut biasanya umat muslim melaksanakan ibadah sholat Tahajud.

Sehingga selepas sholat Tahajud, dapat dilanjutkan dengan membaca ayat seribu dinar ini.

5. Menjelang Subuh

Selain setelah sholat subuh, ketika menjelang subuh juga merupakan waktu mustajab untuk membaca ayat seribu dinar.

Pasalnya, pada saat itu Allah menurunkan malaikat ke dunia untuk mengabulkan doa.

6. Ketika merasa gelisah dengan financial

Ketika tengah merasa dalam situasi financial yang kurang baik, dianjurkan untuk membaca ayat seribu dinar sebanyak 33 kali setiap hari.

Dengan rutin membacanya maka Allah akan berikan ketenangan hati dalam menghadapi masalah tersebut.

Selain itu juga akan diberikan jalan keluar secara tak terduga dalam menghadapi masalah finansial.






Share:

Friday, 24 November 2023

Black Friday: Festival Belanja Besar-Besaran di Dunia Konsumen



Black Friday telah menjadi fenomena global yang dinantikan oleh jutaan konsumen setiap tahunnya. Hari ini menandai awal resmi musim belanja Natal, di mana pengecer dan konsumen bersiap untuk memulai serangkaian pembelian besar-besaran. Mari kita eksplorasi sejarah, dampak, dan dinamika unik yang melingkupi salah satu acara belanja paling terkenal di dunia.


**1. Asal Usul dan Sejarah**


Black Friday bermula dari tradisi belanja setelah Hari Thanksgiving di Amerika Serikat. Pada Jumat pertama setelah Thanksgiving, toko-toko mulai menawarkan diskon besar-besaran untuk menarik konsumen dan memulai musim belanja Natal. Nama "Black Friday" sendiri konon berasal dari praktik akuntansi, di mana keuntungan ditulis menggunakan tinta merah, sedangkan penjualan surplus atau keuntungan di atas perkiraan ditulis dengan tinta hitam.


**2. Fenomena Global**


Apa yang dimulai sebagai peristiwa lokal di Amerika Serikat kini telah meluas menjadi fenomena global. Banyak negara di seluruh dunia mengadopsi konsep Black Friday, menyelenggarakan penawaran besar-besaran secara fisik dan online. Ini memberikan kesempatan bagi konsumen di berbagai belahan dunia untuk mendapatkan barang-barang impian mereka dengan harga yang lebih terjangkau.


**3. Dampak pada Konsumen dan Pengecer**


Black Friday tidak hanya memberikan kesempatan bagi konsumen untuk mendapatkan penawaran terbaik, tetapi juga memiliki dampak signifikan pada pengecer. Toko-toko bersaing untuk menarik perhatian pelanggan dengan potongan harga besar, promosi eksklusif, dan acara Midnight Sales. Hal ini menciptakan atmosfer belanja yang seru dan menyenangkan, tetapi juga dapat menimbulkan kerumunan dan kekacauan di beberapa tempat.


**4. Tren Konsumtif dan E-Commerce**


Seiring perkembangan teknologi, Black Friday telah menjadi lebih dari sekadar peristiwa fisik di toko-toko. Pembelian online menjadi semakin populer, dan Cyber Monday, hari Senin setelah Thanksgiving, menyoroti penawaran online. Tren ini mencerminkan pergeseran perilaku konsumen yang lebih menuju belanja daring, di mana kemudahan dan kenyamanan menjadi faktor utama.


**5. Kritik dan Perubahan Menuju "Green Friday"**


Meskipun popularitasnya, Black Friday juga mendapatkan kritik terkait dengan perilaku konsumtif yang meningkat, dampak lingkungan, dan tekanan pada pekerjaan toko-toko. Beberapa negara dan bisnis telah mencoba mengubah dinamika ini dengan memperkenalkan inisiatif "Green Friday," yang menekankan pada kesadaran lingkungan, pembelian bertanggung jawab, dan dukungan terhadap bisnis lokal.



**6. Antisipasi dan Tradisi**


Sejak beberapa minggu sebelumnya, antisipasi untuk Black Friday bisa terasa di udara. Konsumen membuat daftar belanja, menyusun strategi untuk mendapatkan penawaran terbaik, dan mungkin bahkan merencanakan rutinitas belanja yang melibatkan kunjungan ke beberapa toko. Ini menciptakan atmosfer kegembiraan dan keingintahuan yang unik di kalangan masyarakat.


**7. Teknologi dan Black Friday**


Peran teknologi dalam Black Friday terus berkembang. Aplikasi seluler, pemberitahuan push, dan situs web penawaran memungkinkan konsumen untuk dengan mudah mengakses informasi tentang penawaran terkini. Beberapa pengecer bahkan menggunakan kecerdasan buatan dan analisis data untuk menyesuaikan penawaran mereka berdasarkan perilaku belanja konsumen.


**8. Pengalaman Belanja yang Bersifat Sosial**


Black Friday bukan hanya tentang belanja; itu adalah pengalaman sosial. Antrean panjang di depan toko-toko, perbincangan antara konsumen, dan pertemuan dengan teman-teman atau keluarga menciptakan momen yang dikenang. Beberapa orang bahkan menganggapnya sebagai tradisi tahunan yang dikerjakan bersama orang-orang terkasih.


**9. Perlambatan Menuju "Green Friday"**


Pertimbangan lingkungan semakin mendapat perhatian di tengah semaraknya Black Friday. Beberapa toko dan merek mulai mengadopsi pendekatan yang lebih berkelanjutan, mempromosikan produk ramah lingkungan, mengurangi limbah kemasan, dan mendukung inisiatif lingkungan. Ini mencerminkan perubahan kesadaran konsumen tentang dampak lingkungan dari kebiasaan belanja mereka.


**10. Tantangan dan Kritik Kontemporer**


Meskipun popularitasnya, Black Friday juga dihadapkan pada sejumlah tantangan dan kritik. Kerumunan di toko-toko, kecelakaan, dan bahkan tindakan kekerasan telah terjadi dalam beberapa kasus. Ini memicu pertanyaan tentang keamanan dan etika acara ini serta memunculkan wacana tentang apakah Black Friday masih mencerminkan semangat kegembiraan belanja atau lebih kepada perilaku konsumtif yang membahayakan.


**Penutup: Merayakan Tradisi Belanja dengan Bijak**


Black Friday tetap menjadi puncak kegiatan belanja global, memulai musim liburan dengan riuh-rendah penawaran dan promosi. Namun, sementara konsumen dapat menikmati keuntungan dari diskon dan penawaran eksklusif, penting juga untuk merenungkan dampak sosial dan lingkungan dari kebiasaan belanja kita. Dengan bijak merayakan tradisi belanja ini, kita dapat menciptakan pengalaman yang bermakna dan mendukung nilai-nilai yang positif dalam masyarakat dan lingkungan.

Share:

Thursday, 23 November 2023

BRI Luncurkan Aplikasi New Pasar.id Fasilitasi Pedagang Pasar Tradisional

 

Petrus Sau Galle saat meluncurkan aplikasi New Pasar.id

Maraknya pedagang online saat ini, sangat berdampak bagi pedagang di pasar tradisional. Agar pedagang ini tetap eksis dan bisa menjual produknya lebih luas, BRI meluncurkan aplikasi New Pasar.id.


Melalui aplikasi ini, BRI mengajak para pedagang untuk menjual produknya secara online, sehingga tidak hanya mengandalkan penjualan secara offline. “Hari ini kami launching aplikasi New Pasar.id. Artinya, sebuah aplikasi yang disediakan oleh BRI secara gratis, tujuannya bagaimana para pedagang bisa mendoawload aplikasi ini dan berjualan secara online,” kata Manager Mikro BRI Cabang Karawang Petrus Sau Galle, saat launching di Pasar Baru Karawang, Kamis (23/11).


Selain itu, lanjutnya, masyarakat juga diuntungkan dengan adanya aplikasi ini, karena tidak perlu berbelanja secara langsung datang ke pasar. Cukup pesan dari rumah nanti diantar oleh penjual ke rumah pelanggan. “Cara penjualannya ada dua, masyarakat pesan dari rumah terus diambil sendiri ke pasar. Bisa juga pesan dari rumah terus barangnya diantar penjual ke rumah masing-masing,” ungkapnya.


Di Karawang, saat ini baru diluncurkan dan sudah ada sekitar 60 orang pedagang di Pasar Baru Karawang bergabung dengan aplikasi ini. Kedepan, jumlah pasar dan pedagang akan terus dikembangkan. “Pasar yang ada di aplikasi ini merupakan pasar di seluruh Indonesia. Di Karawang baru di Pasar Baru, kedepan semua pasar akan kita masukan,” ucapnya.


Petrus menambahkan, dengan bergabung dengan aplikasi ini pedagang bisa berjualan secara online dan pemasarannya akan lebih luas. Karena, akan dilihat oleh pelanggan di seluruh Indonesia. Nasabah dan pegawai BRI pun akan diarahkan untuk berbelanja di aplikasi ini. “Kita targetnya di Pasar Baru, terus Pasar Johar dan Pasar Proklamasi. Kita akan daftarkan secara perlahan untuk seluruh pasar di Karawang. Cara bergabungnya cukup mudah, yang terpenting pedagang di pasar ini, tidak perlu deposit tapi harus punya rekening BRI dan aplikasi Brimo, karena nanti transaksinya melalui itu,” tutupnya.

SUMBER https://radarkarawang.id/metropolis/fasilitasi-pedagang-pasar-tradisional-jualan-online-bri-luncurkan-aplikasi-new-pasar-id/

Share:

Disclaimer

Disclaimer
Ketentuan Penggunaan Konten di kedungmundukrw.blogspot.com