BERITA TERKINI, DUNIA DALAM BERITA, SEPUTAR INFORMASI TERPECAYA

Cara Cari Uang Gampang Dan Halal

Mengurangi Stres Keuangan Masalah keuangan adalah salah satu penyebab utama stres dalam kehidupan. Pemahaman keuangan yang baik memungkinkan Anda menghindari masalah keuangan yang tidak perlu, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Friday, 21 November 2025

Prediksi UMK Jawa Barat 2026: Kenaikan 10,5% & Kota Bekasi Masih Tertinggi

Prediksi UMK Jawa Barat 2026: Kenaikan 10,5% & Kota Bekasi Masih Tertinggi

Prediksi UMK Jawa Barat 2026: Kenaikan 10,5% & Kota Bekasi Masih Tertinggi

 


Prediksi kenaikan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) di Jawa Barat untuk tahun 2026 mulai ramai dibicarakan. Pemerintah daerah dijadwalkan menetapkan angka resmi paling lambat pada akhir November 2025. Di sisi lain, banyak pekerja yang mendorong kenaikan signifikan hingga 10,5% sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan.

Pada tahun 2025, Kota Bekasi tercatat sebagai daerah dengan UMK tertinggi di Indonesia, yaitu mencapai Rp 5.690.752. Angka tersebut naik sekitar 6,5% dari tahun sebelumnya. Jika skenario kenaikan 10,5% benar-benar diterapkan pada 2026, maka UMK Kota Bekasi diperkirakan naik menjadi Rp 6.288.538. Dengan demikian, Kota Bekasi diprediksi tetap mempertahankan posisinya sebagai pusat industri dengan upah tertinggi di Jawa Barat.

Dampak Kenaikan UMK 2026

Untuk Pekerja

Peningkatan UMK akan memberikan kenaikan penghasilan yang cukup terasa, terutama di wilayah industri padat karya. Hal ini dapat membantu meningkatkan daya beli dan kesejahteraan keluarga.

Untuk Perusahaan

Perusahaan di Jawa Barat perlu menyesuaikan anggaran operasional, struktur gaji, dan strategi keberlanjutan bisnis agar tidak terbebani biaya produksi yang meningkat.

Untuk Pemerintah Daerah

Pemda harus menyeimbangkan kebutuhan peningkatan kesejahteraan pekerja dengan keberlangsungan industri agar tidak memicu relokasi pabrik ke daerah dengan upah lebih rendah.

Perlu dipahami bahwa angka-angka tersebut masih bersifat prediksi dan dapat berubah sesuai keputusan resmi pemerintah pada akhir November 2025.


Tag: UMK Jawa Barat, UMK 2026, Kota Bekasi, Upah Minimum, Ekonomi Jawa Barat

Sumber: ayobandung.com

Share:

Thursday, 20 November 2025

Dugaan Cemburu Berujung Maut: Serda TNI AU Tikam Pria hingga Tewas

Prajurit TNI AU Tikam Pria di Makassar hingga Tewas, Diduga Dipicu Cemburu

 


Makassar — Seorang prajurit TNI Angkatan Udara berpangkat Sersan Dua (Serda) berinisial IM (43) menikam seorang pria bernama MZ (46) hingga tewas pada Minggu malam, 16 November 2025, di Jalan Bumi Permata Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Peristiwa ini diduga dipicu rasa cemburu setelah Serda IM memergoki istrinya, NR, sedang berduaan dengan MZ di dalam sebuah mobil Honda Brio. Sebelum kejadian, IM disebut telah membuntuti istrinya hingga akhirnya menemukan pasangan tersebut.

Kronologi Kejadian

Kanit Krim Polsek Biringkanaya, AKP Jafar Ahmad, mengonfirmasi terjadinya keributan yang berujung pada tewasnya MZ. Karena pelaku adalah anggota TNI AU, penanganan kasus langsung diambil alih oleh POM TNI AU.

MZ sempat dilarikan warga ke RSI Malebuhusada, namun tidak berhasil diselamatkan. Korban diduga meninggal akibat kehabisan darah setelah mengalami luka tikam di bagian punggung.

Pernyataan Resmi TNI AU

Kepala Penerangan Komando Daerah Udara II, Kolonel Sus Aidil, membenarkan insiden tersebut. Menurutnya, tidak lama setelah kejadian, pelaku menyerahkan diri ke Satpom Lanud Hasanuddin dan kini ditahan untuk proses hukum lebih lanjut.

“Benar, telah terjadi penusukan oleh Serda A pada Minggu, 16 November 2025 sekitar pukul 20.30 WITA di kompleks BPS. Korban MZ meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” jelas Aidil.

Penanganan Hukum Berlanjut

Kasus ini kini ditangani sepenuhnya oleh Polisi Militer TNI AU. Proses penyelidikan dan pemeriksaan terus dilakukan guna memastikan kejelasan motif serta transparansi penegakan hukum.


Share:

Friday, 14 November 2025

Profil Manaf Zubaidi dan Polemik Lahan PJT II yang Viral di Karawang

Profil Manaf Zubaidi dan Polemik Lahan PJT II yang Viral di Karawang

Profil Manaf Zubaidi dan Polemik Lahan PJT II yang Viral di Karawang

oleh Redaksi • Dipublikasikan:

Nama Manaf Zubaidi tiba-tiba menjadi sorotan setelah video yang menunjukkan dirinya berdebat dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, Manaf menolak keras rencana pembongkaran bangunan yang berada di atas lahan milik Perum Jasa Tirta (PJT) II.

 

Manaf Zubaidi saat bersitegang dengan Gubernur

Dalam video itu, Manaf tampak mengenakan masker putih, batik merah muda, dan topi bertuliskan "KKN UBP Karawang". Ia mengklaim lahan tersebut sudah lama dikelolanya sehingga menolak pembongkaran yang dilakukan petugas.

Sejumlah warga menyebut Manaf bukan orang biasa. Ada kabar yang beredar bahwa Manaf adalah mantan jaksa yang kini melakukan penyewaan lahan milik PJT II kepada pengusaha atau warga dengan tarif sekitar Rp75 juta hingga Rp90 juta per tahun.

Penelusuran lebih lanjut menunjukkan bahwa Manaf Zubaidi diduga menjabat sebagai salah satu pengurus Yayasan Buana Pangkal Perjuangan (YBPP) Karawang. Berdasarkan unggahan akun Instagram resmi ybpp_karawang, ia tercatat sebagai pengurus periode 2025–2030 dan dilantik pada 27 Agustus 2025.

Riwayat nama Manaf juga pernah muncul dalam arsip pemberitaan nasional. Mengacu pada arsip Liputan6 Desember 2001, Manaf disebut dalam dua artikel terkait proses hukum dan pemeriksaan tim kejagung.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menegaskan bahwa penertiban yang dilakukan merupakan bagian dari program penataan tata ruang di kawasan Karawang Barat. Tujuannya untuk memastikan tidak ada bangunan berdiri di atas lahan negara tanpa izin resmi.

Kesimpulan

Polemik ini menyorot konflik antara hak pengelolaan lahan menurut pihak lokal dan kebijakan penertiban oleh pemerintah daerah. Kasus Manaf Zubaidi menjadi contoh bagaimana masalah tata ruang dan klaim pengelolaan lahan dapat memicu ketegangan publik, terutama ketika melibatkan tokoh yang memiliki rekam jejak di ranah hukum dan organisasi lokal.

Tags: Manaf Zubaidi, PJT II, Karawang, Dedi Mulyadi, penertiban lahan, YBPP

Jika Anda ingin, saya bisa juga buatkan variasi judul SEO, meta deskripsi yang teroptimasi, atau versi singkat untuk posting Facebook/Twitter.

Share:

Disclaimer

Disclaimer
Ketentuan Penggunaan Konten di kedungmundukrw.blogspot.com