BERITA TERKINI, DUNIA DALAM BERITA, SEPUTAR INFORMASI TERPECAYA

Cara Cari Uang Gampang Dan Halal

Mengurangi Stres Keuangan Masalah keuangan adalah salah satu penyebab utama stres dalam kehidupan. Pemahaman keuangan yang baik memungkinkan Anda menghindari masalah keuangan yang tidak perlu, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Wednesday, 3 January 2024

Anjurannya Dijelaskan dalam Al-Qur'an Kewajiban Menyusui bagi Muslima

 

Foto: Getty Images/FatCamera


Setelah melahirkan, ibu wajib memberikan ASI kepada anaknya hingga usia 2 tahun. Anjuran ini juga dijelaskan dalam Al-Qur'an.

Menyusui anak dari ASI memiliki arti yang sangat besar. Hal ini dikarenakan ASI mengandung gizi yang sempurna, tidak dapat digantikan dengan susu sapi atau makanan lainnya.

Dilansir dari laman Aisyiyah, ASI juga menjadi salah satu wujud syukur orang tua dapat memberikan sesuatu yang terbaik untuk anak. Masa bayi diisyaratkan Allah sebagai masa rada'ah yakni masa memberikan ASI mulai dari lahir hingga masa menyapihnya.

Kondisi manusia saat lahir dalam keadaan tidak berdaya sehingga untuk hidup memerlukan bantuan ibu yang secara alamiah sudah dipersiapkan Allah untuk memberikan ASI. Agar si kecil bisa tumbuh optimal.

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Baqarah ayat 233:


وَٱلْوَٰلِدَٰتُ يُرْضِعْنَ أَوْلَٰدَهُنَّ حَوْلَيْنِ كَامِلَيْنِ ۖ لِمَنْ أَرَادَ أَن يُتِمَّ ٱلرَّضَاعَةَ ۚ وَعَلَى ٱلْمَوْلُودِ لَهُۥ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِٱلْمَعْرُوفِ ۚ لَا تُكَلَّفُ نَفْسٌ إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَا تُضَآرَّ وَٰلِدَةٌۢ بِوَلَدِهَا وَلَا مَوْلُودٌ لَّهُۥ بِوَلَدِهِۦ ۚ وَعَلَى ٱلْوَارِثِ مِثْلُ ذَٰلِكَ ۗ فَإِنْ أَرَادَا فِصَالًا عَن تَرَاضٍ مِّنْهُمَا وَتَشَاوُرٍ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِمَا ۗ وَإِنْ أَرَدتُّمْ أَن تَسْتَرْضِعُوٓا۟ أَوْلَٰدَكُمْ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْكُمْ إِذَا سَلَّمْتُم مَّآ ءَاتَيْتُم بِٱلْمَعْرُوفِ ۗ وَٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَٱعْلَمُوٓا۟ أَنَّ ٱللَّهَ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ


Arab-Latin: Wal-wālidātu yurḍi'na aulādahunna ḥaulaini kāmilaini liman arāda ay yutimmar-raḍā'ah, wa 'alal-maulụdi lahụ rizquhunna wa kiswatuhunna bil-ma'rụf, lā tukallafu nafsun illā wus'ahā, lā tuḍārra wālidatum biwaladihā wa lā maulụdul lahụ biwaladihī wa 'alal-wāriṡi miṡlu żālik, fa in arādā fiṣālan 'an tarāḍim min-humā wa tasyāwurin fa lā junāḥa 'alaihimā, wa in arattum an tastarḍi'ū aulādakum fa lā junāḥa 'alaikum iżā sallamtum mā ātaitum bil-ma'rụf, wattaqullāha wa'lamū annallāha bimā ta'malụna baṣīr

Artinya: "Para ibu hendaklah menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan. Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma'ruf. Seseorang tidak dibebani melainkan menurut kadar kesanggupannya. Janganlah seorang ibu menderita kesengsaraan karena anaknya dan seorang ayah karena anaknya, dan warispun berkewajiban demikian. Apabila keduanya ingin menyapih (sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka tidak ada dosa atas keduanya. Dan jika kamu ingin anakmu disusukan oleh orang lain, maka tidak ada dosa bagimu apabila kamu memberikan pembayaran menurut yang patut. Bertakwalah kamu kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan."

Dalam buku Nur Khotimah, M.Pd.J yang berjudul ASI dan Anjuran Menyusui disebut agama Islam mengajarkan bahwa ASI adalah makanan terbaik untuk bayi. Dalam surat Luqman ayat 14 juga dijelaskan:


وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ وَهْنًا عَلَىٰ وَهْنٍ وَفِصَٰلُهُۥ فِى عَامَيْنِ أَنِ ٱشْكُرْ لِى وَلِوَٰلِدَيْكَ إِلَىَّ ٱلْمَصِيرُ


Arab-Latin: Wa waṣṣainal-insāna biwālidaīh, ḥamalat-hu ummuhụ wahnan 'alā wahniw wa fiṣāluhụ fī 'āmaini anisykur lī wa liwālidaīk, ilayyal-maṣīr

Artinya: "Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu."

Penjelasan mengenai pentingnya memberikan ASI untuk bayi juga termaktub dalam kisah Nabi Musa.

Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an surat Al-Qasas ayat 7:


وَأَوْحَيْنَآ إِلَىٰٓ أُمِّ مُوسَىٰٓ أَنْ أَرْضِعِيهِ ۖ فَإِذَا خِفْتِ عَلَيْهِ فَأَلْقِيهِ فِى ٱلْيَمِّ وَلَا تَخَافِى وَلَا تَحْزَنِىٓ ۖ إِنَّا رَآدُّوهُ إِلَيْكِ وَجَاعِلُوهُ مِنَ ٱلْمُرْسَلِينَ


Arab-Latin: Wa auḥainā ilā ummi mụsā an arḍi'īh, fa iżā khifti 'alaihi fa alqīhi fil-yammi wa lā takhāfī wa lā taḥzanī, innā rāddụhu ilaiki wa jā'ilụhu minal-mursalīn

Artinya: "Dan kami ilhamkan kepada ibu Musa; "Susuilah dia, dan apabila kamu khawatir terhadapnya maka jatuhkanlah dia ke sungai (Nil). Dan janganlah kamu khawatir dan janganlah (pula) bersedih hati, karena sesungguhnya Kami akan mengembalikannya kepadamu, dan menjadikannya (salah seorang) dari para rasul."

Di dalam ayat lain Allah SWT juga menerangkan anjuran yang sama dalam surat Al-Qasas ayat 12 yakni:


وَحَرَّمْنَا عَلَيْهِ ٱلْمَرَاضِعَ مِن قَبْلُ فَقَالَتْ هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَىٰٓ أَهْلِ بَيْتٍ يَكْفُلُونَهُۥ لَكُمْ وَهُمْ لَهُۥ نَٰصِحُونَ


Arab-Latin: Wa ḥarramnā 'alaihil-marāḍi'a ming qablu fa qālat hal adullukum 'alā ahli baitiy yakfulụnahụ lakum wa hum lahụ nāṣiḥụn

Artinya: "Dan Kami cegah Musa dari menyusu kepada perempuan-perempuan yang mau menyusui(nya) sebelum itu; maka berkatalah saudara Musa: "Maukah kamu aku tunjukkan kepadamu ahlul bait yang akan memeliharanya untukmu dan mereka dapat berlaku baik kepadanya?".

Keutamaan Memberikan ASI untuk Seorang Ibu

Mengutip buku Menyusui dan Menyapih Dalam Islam oleh Wida Azzahida menyebutkan beberapa hadits Rasulullah SAW tentang keutamaan seorang ibu yang menyusui bayinya. Salah satunya ialah Rasulullah SAW menjelaskan bahwa perempuan yang hamil dan menyusui diumpamakan sebagai pejuang di jalan Allah SWT.

Seorang perempuan bertanya, "Apakah perempuan tidak mendapat pahala jihad? Rasulullah menjawab, "Perempuan juga mendapat pahala jihad ketika harus melahirkan seorang anak dan menyusui, jika ia meninggal dalam kondisi demikian, maka perempuan tersebut sesungguhnya meninggal layaknya seorang syahid di jalan Allah SWT." (HR. Bukhari)

Sumber https://www.detik.com/hikmah/muslimah/d-7121217/kewajiban-menyusui-bagi-muslimah-anjurannya-dijelaskan-dalam-al-quran


Share:

Profil Rizal Ramli: Sosok yang Kritis dan Berjiwa Nasionalis

 

Oleh Muchtar Zakaria - humas.depkeu.go.id, DU-PemerintahIndonesia, https://id.wikipedia.org/w/index.php?curid=128499



Rizal Ramli dikenal sebagai sosok yang kritis terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah. Ia sering mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah yang dianggap tidak pro rakyat. Kritik-kritiknya sering disampaikan melalui media massa maupun media sosial.

Salah satu kritik yang paling terkenal dari Rizal Ramli adalah kritiknya terhadap kebijakan ekonomi pemerintah yang dianggap tidak adil. Ia berpendapat bahwa kebijakan ekonomi pemerintah lebih menguntungkan para konglomerat daripada rakyat kecil.

Rizal Ramli juga dikenal sebagai sosok yang berjiwa nasionalis. Ia sering mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah yang dianggap merugikan bangsa dan negara. Ia juga sering menyuarakan pentingnya menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.

Rizal Ramli: Sosok yang Tegas dan Berani

Rizal Ramli dikenal sebagai sosok yang tegas dan berani. Ia tidak takut untuk menyuarakan kebenaran, bahkan jika itu bertentangan dengan pemerintah.

Salah satu contoh keberanian Rizal Ramli adalah ketika ia ditangkap dan ditahan oleh rezim Soeharto karena tulisannya yang kritis terhadap pemerintah. Ia tidak menyerah dan tetap berjuang untuk membela rakyat.

Rizal Ramli juga dikenal sebagai sosok yang tegas dalam menjalankan tugasnya sebagai menteri. Ia tidak takut untuk mengambil keputusan yang sulit, bahkan jika itu tidak disukai oleh banyak orang.

Rizal Ramli: Sosok yang Inspiratif

Rizal Ramli adalah sosok yang inspiratif bagi banyak orang. Ia adalah bukti bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, kita bisa meraih cita-cita kita.

Rizal Ramli: Ekonom, Tokoh Pergerakan, dan Menteri

Rizal Ramli adalah seorang ekonom, tokoh pergerakan, dan politisi Indonesia. Ia lahir di Padang, Sumatera Barat, pada tanggal 10 Desember 1954. Ayahnya adalah seorang Asisten Wedana, sedangkan ibunya berprofesi sebagai guru. Ibunya meninggal dunia ketika ia masih berumur 7 tahun.

Rizal Ramli menempuh pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Fisika. Ia lulus pada tahun 1977. Setelah lulus dari ITB, ia melanjutkan pendidikan ke Boston University, Amerika Serikat, dan meraih gelar doktor ekonomi pada tahun 1990.

Sejak masa kuliah, Rizal Ramli sudah aktif dalam kegiatan pergerakan mahasiswa. Ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Mahasiswa ITB pada tahun 1977. Pada tahun 1978, ia ditangkap dan ditahan oleh rezim Soeharto karena tulisannya yang kritis terhadap pemerintah.

Setelah bebas dari penjara, Rizal Ramli melanjutkan kariernya sebagai ekonom. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) pada tahun 1998-1999, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada tahun 2000-2001, dan Menteri Keuangan pada tahun 2001-2003.

Rizal Ramli dikenal sebagai ekonom yang kritis dan berjiwa nasionalis. Ia sering mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah yang dianggap tidak pro rakyat. Ia juga dikenal sebagai sosok yang tegas dan berani.

Pada tahun 2015, Rizal Ramli kembali menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo. Namun, ia hanya menjabat selama satu tahun, yaitu dari tanggal 12 Agustus 2015 hingga 27 Juli 2016.

Saat ini, Rizal Ramli masih aktif sebagai ekonom dan tokoh pergerakan. Ia sering memberikan kritik dan saran kepada pemerintah untuk memperbaiki perekonomian Indonesia.

Berikut adalah beberapa prestasi yang diraih oleh Rizal Ramli:

  • Kepala Bulog (1998-1999)
  • Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (2000-2001)
  • Menteri Keuangan (2001-2003)
  • Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (2015-2016)
  • Penghargaan “Ekonom Terbaik” dari Majalah SWA (2000)
  • Penghargaan “Ekonom Terpopuler” dari Majalah Forbes Indonesia (2001)
  • Penghargaan “Ekonom Paling Berpengaruh” dari Majalah Investor (2014)

Rizal Ramli adalah sosok yang inspiratif bagi banyak orang. Ia adalah bukti bahwa dengan kerja keras dan tekad yang kuat, kita bisa meraih cita-cita kita.

Rizal Ramli lahir dari keluarga sederhana. Ayahnya adalah seorang Asisten Wedana, sedangkan ibunya berprofesi sebagai guru. Ibunya meninggal dunia ketika ia masih berumur 7 tahun.

Namun, Rizal Ramli tidak menyerah pada keadaan. Ia bekerja keras untuk meraih cita-citanya menjadi seorang ekonom. Ia berhasil meraih gelar doktor ekonomi dari Boston University, Amerika Serikat.

Rizal Ramli juga dikenal sebagai sosok yang ulet dan pantang menyerah. Ia tidak pernah berhenti berjuang untuk membela rakyat dan bangsanya.

Rizal Ramli adalah sosok yang layak untuk diteladani. Ia adalah sosok yang pekerja keras, ulet, pantang menyerah, kritis, berjiwa nasionalis, dan tegas.


Share:

Beliau Memiliki Kedekatan dengan NU Innalillahi Rizal Ramli Meninggal Dunia

 

Kebersamaan Rizal Ramli dengan Gus Dur. (Foto: dok. istimewa)

Jakarta, NU Online Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kabar duka menyelimuti Indonesia, pasalnya salah satu ekonom dan menteri era Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Prof H Rizal Ramli wafat pada Selasa (2/1/2024) malam. Kabar duka ini beredar dengan cepat melalui berbagai platform media sosial, salah satunya adalah X. Salah satu yang mengabarkan kabar meninggalnya Prof Rizal Ramli ini adalah aktivis ‘98 Mohamad Syafi' Alielha (Savic Ali) melalui akun X-nya. 
 “Innalillahi wainna ilaihi rojiuun... Selamat jalan, Mas Rizal Ramli. Alfatihah...,” tulisnya dalam akun @savicali. Baca Juga

Savic Ali menyebutkan bahwa sosok Rizal Ramli merupakan salah satu tokoh yang memiliki kedekatan dengan NU. Selain itu, semasa hidupnya Rizal Ramli juga sering mengunjungi kiai maupun pesantren.

“Mas Rizal Ramli adalah salah satu tokoh dan ekonom yang cukup dekat dengan NU. Beliau dekat dan pernah jadi menteri zaman Gus Dur, serta lumayan sering berkunjung ke kiai atau pesantren, dan beberapa kali menjadi narasumber diskusi di Gedung PBNU,” jelasnya kepada NU Online, Selasa (2/1/2024) malam.  “Saya pernah menemani Mas Rizal saat bersilaturahmi ke Gus Mus di Rembang serta menjenguk Kiai Muchit Muzadi di Jember saat beliau sakit,” imbuhnya.

Selain itu, Savic menyebut bahwa sosok Rizal Ramli yang pernah menjadi aktivis mahasiswa ini termasuk orang yang peduli terhadap orang lain serta selalu memikirkan Indonesia agar bisa menjadi lebih baik. “Beliau adalah aktivis mahasiswa angkatan 70-an dan pernah dipenjarakan oleh Pak Harto. Ia vokal terhadap apa yang dia anggap keliru, meski banyak juga poin-poin kritiknya yang saya tidak setuju. Tapi sebagai pribadi, Mas Rizal sosok yang sangat peduli terhadap orang lain dan selalu memikirkan bagaimana Indonesia menjadi lebih baik,” tutupnya. 

Sebagai informasi, wafatnya Rizal Ramli ini ramai diperbincangkan di X. Selain Savic, ada tokoh yang turut menyampaikan belasungkawanya atas berpulangnya tokoh kelahiran Padang, 10 Desember 1954 ini. Di antaranya putri sulung Gus Dur, Alissa Wahid melalui akun X pribadinya, @AlissaWahid.

"Innalillahi wa inna ilaihi raji'uun. Semoga semua kebaikan pak Rizal Ramli diterima-NYA, dan semua kekurangannya diampuni. Lahu al-fatihah,” cuitnya. Sebelumnya, terdapat pesan yang tersebar di media sosial mengenai kabar berpulangnya mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan juga mantan Menteri Koordinator Kemaritiman ini. Dalam pesan tersebut dikabarkan bahwa ekonom senior ini wafat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, pada Selasa (2/1/2023) pukul 19.30 WIB. “Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang, bapak/kakek/mertua kami, Rizal Ramli pada tanggal 2 Januari 2024 pukul 19.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Kami segenap keluarga memohon maaf jika ada kesalahan beliau selama hidupnya,” begitu bunyi pesan tersebut.

Biodata Rizal Ramli

Sumber https://www.nu.or.id/nasional/innalillahi-rizal-ramli-meninggal-dunia-savic-ali-beliau-memiliki-kedekatan-dengan-nu-t99Sv


Share:

Blog Archive