BERITA TERKINI, DUNIA DALAM BERITA, SEPUTAR INFORMASI TERPECAYA

Cara Cari Uang Gampang Dan Halal

Mengurangi Stres Keuangan Masalah keuangan adalah salah satu penyebab utama stres dalam kehidupan. Pemahaman keuangan yang baik memungkinkan Anda menghindari masalah keuangan yang tidak perlu, mengurangi stres, dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Monday, 18 September 2023

Resep Keripik Jengkol Sederhana

 



Berikut adalah resep sederhana untuk membuat keripik jengkol:


Bahan-bahan:


250 gram jengkol, kupas dan iris tipis

Minyak goreng secukupnya

Garam secukupnya

Bumbu perasa (opsional): Anda bisa menambahkan bumbu perasa sesuai selera, seperti bubuk cabai, bubuk bawang putih, atau rempah-rempah lainnya.

Langkah-langkah:


1. Rebus Jengkol: Rebus irisan jengkol dalam air mendidih selama sekitar 15-20 menit. Ini akan membantu menghilangkan bau amis dari jengkol dan membuatnya lebih empuk. Setelah direbus, tiriskan dan biarkan jengkol mendingin.


2. Goreng Jengkol: Panaskan minyak goreng dalam wajan dengan api sedang. Pastikan minyak cukup banyak untuk menggoreng jengkol dengan baik. Jika Anda ingin menggunakan bumbu perasa, tambahkan bumbu perasa ke dalam minyak panas dan aduk sebentar sebelum menambahkan jengkol.


3. Goreng Jengkol Hingga Kering: Masukkan irisan jengkol ke dalam minyak panas. Goreng dengan api sedang hingga jengkol berubah menjadi warna kecokelatan dan menjadi kering serta renyah. Ini biasanya memerlukan waktu sekitar 15-20 menit. Pastikan untuk sesekali mengaduk jengkol agar matang merata.


4. Tiriskan dan Beri Garam: Angkat jengkol yang telah matang dan tiriskan di atas kertas tisu atau saringan untuk menghilangkan kelebihan minyak. Setelah itu, beri garam secukupnya ke atas keripik jengkol yang masih panas. Anda juga bisa menambahkan bumbu perasa tambahan jika diinginkan.


5. Biarkan Dingin dan Sajikan: Setelah dingin, keripik jengkol siap untuk disajikan. Anda bisa menyantapnya sebagai camilan atau pelengkap makanan.


Pastikan Anda berhati-hati saat mengolah jengkol, karena beberapa orang mungkin memiliki reaksi alergi terhadapnya. Selain itu, pastikan juga untuk menggorengnya dalam ruangan yang cukup terventilasi karena bau jengkol yang cukup kuat bisa menyebar. Selamat mencoba!





Share:

Kontroversi yang melibatkan Anies Baswedan

 



Anies Baswedan adalah seorang politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Selama masa jabatannya, beberapa kontroversi melibatkan dia, dan di bawah ini adalah beberapa yang paling mencolok:


1. Kebijakan Pelarangan Sahur di Tempat Umum: Salah satu tindakan kontroversial yang diambil oleh Anies Baswedan selama masa jabatannya adalah pelarangan sahur di tempat umum pada bulan Ramadan. Keputusan ini menuai berbagai macam tanggapan dari masyarakat, dengan sebagian mendukung kebijakan tersebut sebagai upaya untuk menghindari keramaian di tengah pandemi COVID-19, sementara yang lain mengkritiknya sebagai tindakan yang mengganggu kebebasan beragama.


2. Penolakan Proyek Reklamasi Teluk Jakarta: Anies Baswedan menolak proyek reklamasi Teluk Jakarta yang telah dimulai oleh pemerintah sebelumnya. Meskipun tindakan ini mendapat dukungan dari sebagian warga Jakarta yang prihatin terhadap dampak lingkungan dari proyek tersebut, penolakannya juga menuai kontroversi karena memunculkan pertanyaan tentang konsistensi dan dampak ekonomi jangka panjang.


3. Pemindahan Ibu Kota: Anies Baswedan mendukung rencana pemerintah pusat untuk memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Meskipun ini bukan kebijakan langsung yang ia buat, dukungannya terhadap rencana tersebut menciptakan perdebatan di kalangan masyarakat Jakarta.


4. Kinerja dalam Penanganan Banjir: Selama masa jabatannya, Jakarta mengalami banjir parah. Pemerintahannya dianggap oleh beberapa pihak tidak cukup efisien dalam menangani masalah ini, yang menciptakan kritik terhadap kemampuan manajemen bencana dan infrastruktur di kota tersebut.


5. Kontroversi Politik: Anies Baswedan juga terlibat dalam kontroversi politik selama kariernya. Dalam pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun 2017, ia menjadi kandidat dari partai politik yang lebih konservatif dan mendapat dukungan dari berbagai elemen politik yang berbeda. Hal ini menciptakan perdebatan tentang afiliasi politiknya dan dampaknya pada tindakan dan kebijakannya selama masa jabatan.


Harap diperhatikan bahwa kontroversi adalah hal yang umum terkait dengan politik dan kepemimpinan, dan pandangan tentang Anies Baswedan dan tindakannya dapat bervariasi tergantung pada sudut pandang individu dan kelompok. Beberapa orang mungkin mendukungnya, sementara yang lain mungkin memiliki kritik dan keprihatinan terhadap kebijakannya.

Share:

Biografi Singkat Jenderal Soedirman

 



Jenderal Soedirman adalah salah satu tokoh pahlawan nasional Indonesia yang berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Berikut adalah biografi singkat tentang Jenderal Soedirman:


Nama Lengkap: Jenderal Soedirman

Tanggal Lahir: 24 Januari 1916

Tempat Lahir: Purbalingga, Jawa Tengah, Hindia Belanda (sekarang Indonesia)

Tanggal Wafat: 29 Januari 1950

Tempat Wafat: Magelang, Jawa Tengah, Indonesia


Latar Belakang:

Soedirman lahir di sebuah keluarga petani di desa Kemusuk, dekat Purbalingga, Jawa Tengah. Ia mendapatkan pendidikan awal di sekolah dasar setempat, tetapi kemudian melanjutkan pendidikannya di Sekolah Guru Negeri di Purwokerto.


Perjuangan Kemerdekaan:

Jenderal Soedirman adalah tokoh yang sangat berperan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia melawan penjajah Belanda. Setelah Jepang menyerah pada akhir Perang Dunia II, Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada 17 Agustus 1945. Soedirman kemudian bergabung dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang baru dibentuk dan terpilih sebagai panglima tertinggi pertama TNI pada tanggal 12 November 1945.


Selama perang kemerdekaan, Soedirman memimpin pasukan TNI dalam berbagai pertempuran melawan Belanda, termasuk dalam Perang Kemerdekaan Indonesia melawan Belanda (1945-1949). Meskipun kondisi fisiknya semakin melemah karena penyakit tuberkulosis, Soedirman tetap memimpin perjuangan dengan semangat tinggi.


Meninggal dan Penghargaan:

Jenderal Soedirman meninggal dunia pada usia yang relatif muda, yaitu 34 tahun, pada tanggal 29 Januari 1950, karena komplikasi penyakit tuberkulosis. Namun, pengaruh dan kontribusinya terhadap kemerdekaan Indonesia sangat besar. Ia diangkat sebagai pahlawan nasional oleh pemerintah Indonesia dan dikenang sebagai salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia.


Begitulah, Jenderal Soedirman adalah simbol penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dan dihormati sebagai salah satu pahlawan nasional yang telah berkorban untuk kemerdekaan negaranya.





Share:

Blog Archive