https://permacultureprinciples.com/principles/_7 |
Berikut adalah beberapa prinsip utama berkebun permakultur:
- Amati dan Berinteraksi: Pahami proses alami di kebun Anda dan bekerja sama dengannya.
- Tangkap dan Simpan Energi: Gunakan sumber daya seperti air hujan dan sinar matahari secara efisien.
- Dapatkan Hasil: Pastikan kebun Anda menghasilkan makanan, herbal, atau produk berguna lainnya.
- Terapkan Regulasi Diri dan Terima Umpan Balik: Sesuaikan dan tingkatkan praktik berkebun Anda berdasarkan hasil.
- Gunakan dan Hargai Sumber Daya Terbarukan: Prioritaskan sumber daya yang terbarukan dan alami.
- Tidak Menghasilkan Limbah: Daur ulang dan gunakan kembali bahan untuk meminimalkan limbah.
- Desain dari Pola ke Detail: Rencanakan tata letak kebun Anda berdasarkan pola alami.
- Integrasikan daripada Memisahkan: Gabungkan tanaman dan hewan untuk menciptakan ekosistem yang seimbang.
- Gunakan Solusi Kecil dan Lambat: Mulailah dari yang kecil dan berkembang secara bertahap.
- Gunakan dan Hargai Keanekaragaman: Tanam berbagai jenis spesies untuk meningkatkan ketahanan.
- Gunakan Tepi dan Hargai yang Marginal: Manfaatkan tepi kebun Anda untuk produktivitas tambahan.
- Gunakan dan Tanggapi Perubahan Secara Kreatif: Sesuaikan dengan perubahan dan tantangan di kebun Anda.
Berkebun permakultur tidak hanya membantu menumbuhkan makanan tetapi juga mendukung keanekaragaman hayati, menghemat sumber daya, dan menciptakan lingkungan yang lebih tangguh.
Apakah Anda berpikir untuk memulai kebun permakultur,
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat kebun permakultur:
- Riset dan Amati: Pelajari lahan dan sumber daya yang tersedia. Amati pola matahari, angin, dan air di area kebun Anda.
- Desain Kebun: Buat rencana tata letak kebun dengan menggambar. Pertimbangkan zona-zona yang berbeda untuk tanaman yang berbeda.
- Pilih Tanaman yang Cocok: Pilih tanaman yang sesuai dengan iklim dan kondisi tanah Anda. Tanam berbagai jenis tanaman untuk meningkatkan keanekaragaman.
- Siapkan Area Penanaman: Siapkan tanah dengan menambahkan kompos dan bahan organik lainnya untuk meningkatkan kesuburan.
- Tanam Bibit: Tanam bibit sesuai dengan rencana tata letak yang telah dibuat. Pastikan untuk menanam tanaman yang saling mendukung.
- Pengelolaan Air: Buat sistem untuk menangkap dan menyimpan air hujan, seperti menggunakan tong air atau membuat parit.
- Pemeliharaan: Lakukan perawatan rutin seperti penyiraman, pemupukan organik, dan pengendalian hama secara alami.
Permakultur menekankan pada penggunaan sumber daya yang ada secara efisien dan menciptakan ekosistem yang berkelanjutan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memulai kebun permakultur yang produktif dan ramah lingkungan.
0 comments:
Post a Comment