A. Bahan
10 kg jerami yang dicacah hingga berukuran panjang 5-10 cm, 0,5 kg dedak, 10 kg sekam, 2 sendok makan atau 10 ml EM4, 2 sendok makan molases atau limbah gula yang bisa diganti dengan 1 balok gula merah, dan air bersih.
B. Cara Buat
– Buat larutan memakai EM4, molases/gula merah, dan air (1:1:1)
– Jerami, sekam ,dan dedak dicampur merata sebagai bahan pupuk kompos
– Siram bahan pupuk kompos dengan larutan pertama sehingga terbentuk adonan. Adonan terbaik adalah jika dikepal dengan tangan, maka tidak ada air yang keluar (kadar air 30%).
– Adonan selanjutnya dibuat menjadi sebuah gundukan setinggi 20-25 cm. Tutup gundukan memakai karung goni selama 3-5 hari sebagai proses fermentasi. Selama proses tersebut, pertahankan suhu bahan pupuk kompos pada suhu 40-50 derajat Celcius.
Suhu itu dapat dirasakan dengan tangan, yakni bila bahan dipegang terasa sedikit hangat. Bila suhu bahan kompos lebih dari 50 derajat Celcius, buka karung penutup lantas bolak-balikan adonan sebentar sebelum ditutup kembali.
– Setelah 5 hari bukalah karung goni dan pupuk kompos siap dipakai.
Proses fermentasi pupuk kompos berhasil apabila pupuk kompos ditumbuhi oleh cendawan berwarna putih dan aroma pupuk kompos sedikit berbau seperti tanah segar. Namun bila pupuk kompos yang dihasilkan berbau busuk, pertanda pupuk kompos yang dibuat tidak berhasil. Selanjutnya pupuk kompos langsung digunakan, tetapi bila tidak keringanginkan terlebih dahulu selama 3-4 jam sebelum dimasukkan ke dalam plastik atau karung.
0 comments:
Post a Comment