Garis Waktu Pengembangan Tabel Periodik

.tpsearchtool.com/

Tentu, berikut adalah garis waktu pengembangan tabel periodik :

• 1789: Antoine Lavoisier mengelompokkan elemen berdasarkan sifat mereka menjadi gas, non-logam, logam, dan tanah.
• 1864: Versi awal dari tabel periodik yang berisi 28 elemen diterbitkan, mengklasifikasikan elemen menjadi enam keluarga berdasarkan valensi mereka.
• 1869: Dmitri Mendeleev memprediksi keberadaan elemen yang belum ditemukan dan meninggalkan ruang untuk mereka di versi tabel periodiknya.
• 1950: Glenn T. Seaborg, yang menjadi nama elemen seaborgium, memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan tabel periodik.
• 2024: Sampai tahun ini, 118 elemen kimia diketahui ada.

Untuk garis waktu yang lebih rinci, Anda dapat merujuk ke sumber seperti [halaman Wikipedia] tentang sejarah tabel periodik atau [garis waktu penemuan elemen] di Science Notes. Sumber-sumber ini memberikan pandangan komprehensif tentang evolusi tabel periodik sepanjang waktu. Harap dicatat bahwa tanggal penemuan yang tepat untuk sebagian besar elemen tidak dapat ditentukan dengan akurat.

Read More

Pejalanan Sejarah Lukisan Paul Cézanne

wikiart.org

 Paul Cézanne adalah seorang seniman Pasca-Impresionis Prancis yang dikenal karena perannya yang berpengaruh dalam sejarah lukisan modern. Karya dan ide-idenya sangat mempengaruhi perkembangan estetika seniman dan gerakan seni abad ke-20 seperti Kubisme dan Fauvisme.

Perjalanan artistik Cézanne mencakup berbagai gaya dan periode. Lukisan awalnya, didominasi oleh warna gelap, dipengaruhi oleh sapuan kuas ekspresif dari pelukis Romantis Eugène Delacroix dan Realisme Gustave Courbet. Kemudian, ia berhubungan dengan pelukis Impresionis seperti Claude Monet, Camille Pissarro, dan Pierre-Auguste Renoir, yang mempengaruhi gayanya, membuatnya mencerahkan palet warnanya dan menggunakan sapuan kuas pendek khas teknik lukisan Impresionis.

Dari akhir 1870-an hingga awal 1890-an, Cézanne bekerja dalam isolasi relatif dan mengembangkan gaya matangnya. Ia fokus pada melukis benda mati, pemandangan, dan kemudian, potret. Dalam lukisan benda matinya, Cézanne menolak palet gelap dan kontras cahaya dan bayangan yang intens demi palet yang lebih redup dan transisi halus antara nada warna. Ia juga meninggalkan perspektif titik tunggal tradisional, melukis objek dari berbagai perspektif.

Anda dapat menjelajahi galeri 30 lukisan Paul Cézanne, menampilkan perkembangan gayanya dari karya awalnya yang terinspirasi oleh Renaissance hingga Impresionisme di pertengahan karirnya, dan kemudian karya Pasca-Impresionisme yang sepenuhnya matang. Galeri ini mencakup anggota keluarganya, berbagai tempat ia tinggal, subjek yang ia kembali ke banyak kali dalam karirnya seperti jeruk, Mont Sainte-Victoire, dan perenang, dan karya-karya paling terkenalnya.

Untuk daftar lengkap semua 588 karya seni Paul Cezanne, Anda dapat mengunjungi [sumber ini]. Anda juga dapat menemukan gambar resolusi tinggi dari karya seni Paul Cezanne di [sumber ini].

Read More

10 Jenis Awan Yang Anda Belum Ketahahui

 

studyiq.com

Berikut adalah jenis-jenis awan berdasarkan bentuknya :

1. Cumulus: Ini adalah awan yang Anda pelajari untuk menggambar pada usia dini. Bagian atasnya bulat, menggelembung, dan putih cerah saat disinari matahari, sementara bagian bawahnya datar dan relatif gelap.

2. Stratus: Awan stratus tergantung rendah di langit sebagai lapisan abu-abu yang datar, tanpa fitur, dan seragam. Mereka menyerupai kabut yang memeluk cakrawala (bukan tanah).

3. Stratocumulus: Ini adalah awan rendah, menggelembung, berwarna abu-abu atau putih yang muncul dalam bercak dengan langit biru terlihat di antaranya. Ketika dilihat dari bawah, stratocumulus memiliki penampilan sarang lebah yang gelap.

4. Altocumulus: Awan altocumulus adalah awan paling umum di atmosfer tengah. Anda akan mengenalinya sebagai bercak putih atau abu-abu yang menghiasi langit dalam massa besar yang bulat atau awan yang sejajar dalam band.

5. Cirrus: Awan cirrus berada tinggi dan berbentuk seperti cambang.

6. Cirrocumulus: Ini adalah awan tingkat tinggi yang muncul sebagai bongkahan putih kecil yang bulat. Gelombang kecil dalam awan cirrocumulus kadang-kadang menyerupai sisik ikan.

7. Cirrostratus: Awan cirrostratus adalah awan tipis, putih yang menutupi seluruh langit seperti kerudung. Mereka bisa menyebabkan halo terbentuk di sekitar matahari atau bulan.

8. Nimbostratus: Ini adalah awan abu-abu gelap, tingkat rendah yang menutupi langit dengan lapisan awan yang tidak berbentuk. Mereka sering dikaitkan dengan hujan atau salju yang berkelanjutan.

9. Cumulonimbus: Ini adalah awan badai yang mencakup lapisan atmosfer rendah, tengah, dan atas.

10. Altostratus: Awan altostratus adalah awan abu-abu atau biru-abu-abu tingkat menengah yang terdiri dari kristal es dan tetesan air. Awan biasanya menutupi seluruh langit.

Setiap jenis awan ini dikaitkan dengan kondisi cuaca tertentu. Misalnya, awan cumulus sering menunjukkan cuaca cerah, sementara awan nimbostratus dikaitkan dengan hujan atau salju.

Read More