Ada Rumor yang Menyebutkan Presiden Putin Telah Meninggal dan Jenazahnya di Simpan di Freezer.

 

Berita terus berlanjut mengenai kondisi kesehatan Presiden Rusia Vladimir Putin.

 Sebelumnya diberitakan bahwa Putin  menderita kanker stadium akhir, namun kini muncul teori bahwa petugas keamanan menemukan Putin menderita serangan jantung dan  kejang-kejang  di kamar tidur pribadinya.

 Pesan ini dimulai bulan lalu dan disebarkan melalui saluran Telegram yang kontroversial.

 Namun  kabar tersebut kini dibantah tegas oleh Kremlin.

 Namun itu belum cukup, ada juga rumor bahwa Putin telah meninggal.

 Jenazah ditempatkan di lemari es yang  berisi makanan beku, demikian bunyi artikel yang dikutip dari surat kabar Mirror News Inggris edisi Minggu (26 November 2023).

 Kabar ini juga dibantah  Kremlin.

 Ia menegaskan, Presiden Putin masih hidup dan saat ini hanya ada satu Putin yang  menjabat sebagai presiden.

 Artinya, belum ada “kembaran” pengganti sosok Presiden Putin yang terlihat saat ini.

 "Mayat di dalam freezer" Setelah tersiar kabar bahwa Tuan Putin meninggal pada Oktober 2023, rumor bahwa itu adalah jenazah Tuan Putin menyebar.

 Konon disimpan di lemari es.

 Hal ini terungkap dari saluran Telegram yang kerap menuduh Putin menderita kanker stadium akhir.

 "Jenazah Presiden Putin ditempatkan di lemari es yang sebelumnya berisi makanan beku di istana presiden di Valdai," kata badan tersebut.

 Saluran tersebut juga melaporkan bahwa para pejabat senior sedang mempersiapkan komisi ganda untuk mengambil alih jabatan presiden Rusia.

 Namun, Kremlin menolak klaim tersebut dan menyebutnya "konyol".

 Dia menderita gagal jantung.

 Sebelum berita "kematian" Putin tersiar bulan lalu, saluran Telegram menuduhnya menderita "serangan jantung" di kediaman resminya di Moskow pada 22 Oktober 2023.

  Putin ditemukan tergeletak di lantai di samping meja makan yang terbalik.

 .

 Presiden Putin dibawa ke  fasilitas medis terdekat dan menjalani CPR.

 "Dokter melakukan tindakan resusitasi setelah sebelumnya menentukan bahwa presiden menderita serangan jantung.

" Dia mengatakan karakter yang baru-baru ini bepergian ke luar negeri untuk memerankan "Putin" sebenarnya telah digantikan oleh penggantinya.

 ``Saya dapat mengatakan bahwa tidak ada tumpang tindih dalam hal pekerjaan atau apa pun,'' juru bicara Kremlin Dmitry Peskov membantah laporan tersebut.

 "Dia (Putin) baik-baik saja.

" Ini hanya rumor.

 “(Berita) ini termasuk dalam kategori berita palsu dan dibahas dengan kegigihan yang patut ditiru oleh banyak media,” lanjutnya.

 SUMBER DETIK.COM